Cintai dirimu sebelum orang lain mencintaimu
Masih ingat waktu kecil ada lagu.” Bukan yang congkak, bukan yang sombong yang disayangi handai dan taulan…” Lagu di jaman Taman Kanak-kanak itu menjadi lagu yang mengajarkan kita bahwa kita tidak boleh sombong agar disayangin orang. Jaman sekarang istilah sombong sudah jarang didengar, kita lebih sering mendengar “ wah narsis tuh” Tapi bagaimana ya walaupun tidak sombong kita juga tidak disayangin orang? Rasanya menarik juga membahas hal ini. Waktu kecil, kalau ayah saya memuji saya,” Wah anak saya ini rajin belajarnya” Saya langsung mengatakan, ” Iya donk” Tapi sering yang muncul tanggapan orang,” Air laut tuh siapa yang garamin” (mohon dibaca: ini anak menyombongkan diri sendiri) Dengan polos dan lugu saya menjawab sesuai dengan buku cerita yang banyak saya baca,” Lumpang ajaib” Kadangkala kita seringkali dihadapkan pada pilihan mengakui bahwa kita memang luar biasa atau kita menghitung diri kita sebagai orang biasa-biasa aja. Atau bahkan sering kita jadi rendah diri karena di l...